Minggu, 18 April 2010

Mengapa Kita Bisa Jatuh Cinta?



Kita adalah manusia dan bagi manusia jatuh cinta adalah hal yang wajar. Cinta tidak hanya untuk lawan jenis, cinta juga bisa untuk orang tua atau teman. Manusia diciptakan untuk saling mencintai satu sama lain karena manusia dilahirkan dengan dilengkapi rasa cinta dalam dirinya. Walaupun begitu, cinta tidak bisa muncul tanpa alasan. Rasa cinta kepada orang lain dapat muncul karena beberapa hal.

Pertama, cinta dapat timbul karena adanya kesamaan sikap atau attitude similarity antara orang yang satu dengan orang yang lain. Orang yang memiliki kesamaan sikap cenderung merasa cocok, sehingga perasaan yang tadinya biasa-biasa saja dapat berubah menjadi cinta. Karena apabila seseorang merasa cocok dengan orang lain, ia akan merasa nyaman berada di dekat orang tersebut.

Hal kedua yang dapat memunculkan rasa cinta adalah adanya ketertarikan fisik atau physical attractiveness. Perasaan cinta yang muncul karena adanya ketertarikan fisik cenderung muncul kepada lawan jenis. Misalnya seorang wanita mencintai seorang pria karena pria tersebut bertubuh tegap, atau seorang pria mencintai seorang wanita karena wanita tersebut memiliki wajah yang cantik.

Yang ketiga adalah karena adanya kedekatan atau proximity. Kedekatan lama-kelamaan dapat menimbulkan kesamaan minat. Karena orang yang menjalin kedekatan tersebut akan berusaha untuk menyesuaikan dirinya dengan orang yang di dekatinya. Kedekatan dapat dijalin dengan pertemuan dan komunikasi. Lama-kelamaan, sebuah kedekatan akan menumbuhkan rasa cinta.

Yang keempat adalah adanya hubungan timbal balik atau approximity. Cinta dapat tumbuh karena adanya tanggapan dari orang yang yang diberi perhatian. Di sini, cinta sering diartikan untuk saling member dan menerima.

Dari keempat hal di atas, jelaslah bahwa cinta tidak datang atau tumbuh dengan sendirinya. Ada hal-hal yang dapat menumbuhkan perasaan cinta. Dan jika rasa cinta itu muncul, maka seyogyanya manusia menjaganya, karena cinta merupakan anugerah terindah dari Tuhan yang tidak patut untuk disia-siakan.

3 komentar:

Anonim mengatakan...

ok setuju...4 hal diatas bisa menimbulkan cinta dan tidak hanya itu.
tapi cha, cinta ga se sederhana yang lw fikir....!!!!


"Dari keempat hal di atas, jelaslah bahwa cinta tidak datang atau tumbuh dengan sendirinya"

gimana dgn secret admire yang biasanya tidak memiliki kesamaan sikap/bahkan lain dunia,so ga deket, dan ga da hubungan timbal balik....!!!!!

"cinta tidak akan bisa sirna hanya disebabkan ketidakmampuan pengungkapan.
sebab bagian utama dari cinta itu adalah hati, bukan rasio.
seorang anak kecil mencintai susu, dan susu menjadi makanannya.
meski demikian, dia tidak dapat menjelaskan apa susu itu sebenarnya.
meski jiwanya menghasratkannya,
mustahil dia mampu mengungkapkan dengan lisan kepuasan yang diperoleh dari meminum susu atau bagaimana di menderita apabila dijauhkan dari susu." =Jalaluddin Rumi=

begitulah cinta dan orang yang sedang jatuh cinta.

bagaimana cinta Tuhan (read : Allah SWT) kepada hambaNya dan seoarang hamba kepada TUHAN (read : Allah SWT)

apakah cukup dengan 4 hal diatas ???....PASTI TIDAK

octharina nur mengatakan...

Wah...wah... master bertanya nich? hheee
cinta emang gag sederhana kak, hal2 di atas cuma beberapa alasannya. Cinta itu kompleks, susah dijelaskan. tentang secret admirer, gw pun ngalamin kak (tp kebanyakan pasti karena ada kesamaan dgn si do'i, coba ditelusuri lg).
Kalau cinta kpd Tuhan lebh kompleks lagi, karena menyangkut keyakinan jg (dr hati). Tapi jg bisa ditempuh dgn hal2 di atas, misalnya kedekatan yg dijalin dengan ibadah kepada-Nya.
Sekali lg cinta itu rumit, cinta itu abstrac, tak bisa dilihat tapi bisa dirasakan, like a wind ^_^... semga memuaskan, jk kurang, mari lebih jauh bertemu untuk membahas tentang cinta... hhhaa

raelinwagner mengatakan...

Mango, Slots & Table Games at Mango Casino - JSHub
The Mango Slots casino is the newest addition to 공주 출장안마 the brand-new Mango, a casino that 삼척 출장샵 offers an extensive collection of 화성 출장샵 slots 경산 출장안마 and table 보령 출장안마 games to

Posting Komentar